1. Ilmu alamiah adalah ilmu
yang mempelajari tentang alam, yang berhubungan lingkungan alam seperti fisika,
kimia, biologi,astronomi, botani dll.
2. Ilmu Sosial adalah ilmu yang
mempelajari sosial manusia di lingkungan sekitar seperti sosiologi, ekonomi,
politik, antropologi sejarah, psikologi, geogrofi dll.
3. Ilmu budaya adalah ilmu yang
mempelajari adat istiadat atau kebiasaan hidup manusia di suatu wilayah seperti
bahasa, agama, kesusastraan, kesenian dll.
Dari perkembangan ilmu sosial
timbul paham study sosial yang disebut ilmu pengetahuan sosial. IPS adalah
bidang studi yang merupakan paduan dari sejumlah mata pelajaran sosial. Yang
termaksud pada pelajaran IPS, yaitu geografi, sejarah, ekonomi, sosiologi,
antropologi dll.
ISD adalah gabungan dari
disiplin ilmu sosial yang digunakan dalam pendekatan dan pemecahan masalah
sosial yang ada di lingkungan sekitar kita. ISD memberikan dasar – dasar
pengetahuan tentang konsep untuk mengkaji gejala sosial.
2. Latar belakang ilmu sosial
dasar
Latar belakang diberikannya
mata kuliah ISD di perguruan tinggi, karena :
1. Banyaknya kritik yang
ditunjukkan pada sistem pendidikan di perguruan tinggi bahwa sistem pendidikan
yang diberikan masih berbau kolonial dan warisan sistem pendidikan pemerintah
Belanda. Yang pendidikannya bertujuan untuk menghasilkan tenaga terampil untuk
menjadi tukang yang mengisi birokrasi mereka.
2. Sistem pendidikannya masih tidak
mengenali dimensi – dimensi lain di luar disiplin keilmuannya. Perguruan tinggi
dianggap seolah – olah tidak peka terhadap lingkungan sekitarnya sertak
perkembangan masyarakat.
Sedangkan tenaga ahli yang
dihasilkan oleh perguruan tinggi diharapkan mempunyai tiga kemampuan, yaitu
personal, akademis dan profesional.
1. Kemampuan personal
Tenaga ahli diharapkan memiliki
pengetahuan sehingga menunjukkan sikap yang mencerminkan kepribadian Indonesia,
mengenal dan memahami nilai agama, masyarakat, pancasila serta pandangan luas
terhadap berbagai masalah masyarakat Indonesia.
1. Kemampuan akademik
Kemampuan untuk berkomunikasi
secara ilmiah baik lisan maupun tulisan dan mampu berpikir logis, kritis,
sistematis dan analitis. Memiliki kemampuan untuk mengedintifikasi dan
merumuskan masalah yang sedang dihadapi.
1. Kemampuan profesional
Kemampuan dalam bidang profesi
tenaga ahli yang bersangkutan. Dan mereka diharapkan memiliki kemampuan dan
keterampilan yang tinggi dalam profesinya.
1. Ilmu sosial dasar sebagai
komonen MKDU
Diantara 3 kemampuan diatas
yang diharapkan untuk dimiliki oleh mahasiswa sebagai calon tenaga ahli adalah
kemampuan personal dan ditanamkan pada mata kuliah dasar umum. MKDU bertujuan
untuk memperluas pengetahuan agar mahasiswa tidak terbatas pada bidang keahlian
masing – masing, tetapi dapat membantu dirinya sendiri dan menempatkan diri
dalam perkembangan masyarakat. MKDU terdiri dari 6 mata kuliah, yaitu :
1. Agama
2. Pancasila
3. Kewiraan
4. Ilmu alamiah dasar
5. Ilmu sosial dasar
6. Ilmu budaya dasar
Tujuan ilmu sosial dasar adalah
membantu perkembangan pikir mahasiswa dan kepribadian agar memperoleh wawasan
yang lebih luas dan ciri kepribadian yang diharapkan dari setiap golongan
terpelajar Indonesia
4. Ruang lingkup pembahasan
Ada 2 masalah yang dipakai
sebagai pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup pembahasan mata kuliah ISD.
1. Berbagai aspek yang
merupakan suatu masalah sosial yang dapat ditanggapi dengan pendekatan sendiri
atau pendekatan gabungan antar bidang.
2. Adanya keragaman golongan
dan kesatuan sosial lain dalam masyarakat.
Berdasarkan ruang lingkup di
atas masih perlu penjabaran untuk bisa dioperasionalkan ke pokok bahasan dan
sub pokok bahasan. Yaitu :
1. Mempelajarai adanya berbagai
masalah kependudukan dan hubungan dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.
2. Mempelajari adanya masalah
individu dan masyarakat.
3. Mengkaji masalah
kependudukan dan sosialisasi.
4. Mempelajari hubungan antar
warga negara dan negara.
5. Mempelajari hubungan antara
pelapisan sosial dan persamaan derajat.
6. Mempelajari masalah yang
dihadapi masyarakat pedesaan.
5. Masalah sosial dan ilmu
sosial dasar
Masalah yang dihadapi tidaklah
sama, disebabkan karena perbedaan tingkat perkembangan kebudayaan masyarakat
dan keadaan lingkungan alam. Masalah tersebut dapat berupa sosial, politik,
moral dll. Yang membedakan masalah ini ada hubungannya dengan nilai moral dan
pranata sosial.
1. Menurut masyarakat, segala
sesuatu yang menyangkut kepentingan umumadalah masalah sosial.
2. Menurut para ahli, suatu
kondisi yang terwujud dalam masyarakat berdasarkan atas studi, mempunyai sifat
yang menimbulkan kekacauan.
Masalah sosial muncul sejak
peradaban manusia karena dianggap mengganggu kesejahteraan hidup. Dan membuat
masyarakat untuk mengedintifikasi, menganalisa cara untuk mengatasinya.
ISD menyajikan pemahaman
mengenai hakikat manusia sebagai makhluk sosial dan masalahnya dengan
menggunakan kerangka pendekatan. Dengan menggunakan kacamata obyektif berarti,
konsep dan teori yang berhubungan dengan hakikat manusia dan masalahnya telah
dikembangkan dalam ilmu sosial dan digunakan. Sedangkan menurut kacamata
subyektif masalah yang dibahas akan dikaju menurut perspektif masyarakat yang
bersangkutan.
0 komentar:
Posting Komentar